Paradoxial
"Semakin banyak kalian mengikuti organisasi, semakin banyak kalian memiliki relasi...."
Bagiku, pernyataan itu benar sekaligus keliru.....Mengapa?
Tentu, semakin banyak mengikuti organisasi atau kegiatan kampus, semakin banyak kita mengenal orang lain - teman, kakak kelas, hingga dosen.
Tetapi, semakin banyak kita mengenal dan dikenal orang, semakin banyak juga orang mengenal karakter kita, karakter baik maupun buruk. Tinggal orang-orang itu mau menerima karakter kita atau tidak. Jika mereka (dia) mau menerima, maka mereka (dia) adalah temanmu. Jika mereka (dia) tidak mau menerima, maka mereka (dia) adalah bukan temanmu. Simple!
"I don't have any friends. Because I only have one." - Sherlock Holmes (BBC).
Teman sejati. Kehidupan pertemanan di masa perkuliahan sangat berbeda dengan pertemanan di masa sekolah.
Everybody has their own lover(s) and their own hater(s). So don't worry. :) - Me, 2012.
Alangkah baiknya jika kita mempertahankan karakter kita yang tidak disukai orang lain, selama karakter itu benar dan pada timing yang tepat. Karena, dengan hal itu, kamu berbeda dari yang lainnya.
*NO OFFENSE*
*JUST WRITE*
Aah that feeling. Pas masih sekolah rasanya bisa diterima di mana aja. Tapi pas kuliah, dengan begitu banyak jumlah orang dan beragam sifat, ga bisa berbaur sama semuanya..
ReplyDeleteIya bangeeet Qoni, sekarang semua sudah berubah ya. Tapi ya kita ga bisa terus jadi anak kecil :")
ReplyDelete